Hai, lihat !
Lambaian bulir-bulir terikat
Pun cucuran deras keringat
Tak sanggup bebaskan penat
Harap lamun menjelma sua
Pada dinding-dinding kota tua
Yang meratap tanpa jiwa
Meski tau smuanya sia-sia
Tak tahukah kau
Bahwa tak s'mua racau
Sanggup terbitkan risau
Juga ciptakan kacau
Lantas...
Untuk apa kau bergegas
Mantapkan langkah tegas
Jika s'muanya tak pantas
Cukup..
Lebih baik mulutmu kau tutup
Kar'na cahaya t'lah kian redup
Dan lamat kudengar sayup-sayup
Bagai angin gemerisik
Kemudian berbisik
''Sajak ini hanyalah kata yang rapi tertata
Meski dia miliki irama
Namun sebenarnya tanpa makna
Siapa suruh kau baca !''
celotehien
Selasa, 31.08.10 - 00.20 a.m.
Selasa, 31 Agustus 2010
Senin, 23 Agustus 2010
Ingatku,
Sudah berjuta kali
Kau lontarkan
Pertanyaan yang sama,
Telah berjuta kali pula
Aku menjawabnya
Maka saat ini dan seterusnya
Lebih baik
Kau cari jawab
Dari gema yang terpantul
Dalam dinding-dinding ingatanmu
Jika tak kau temukan
Sekerat jawab di sana
Lebih baik jangan pernah
Kau lontarkan
Pertanyaan itu lagi
Karna kutahu
Se-tak begitu pentingnya
Jawaban yang kan kuberikan
celotehien
Minggu, 22.08.10-11.30 p.m.
Kau lontarkan
Pertanyaan yang sama,
Telah berjuta kali pula
Aku menjawabnya
Maka saat ini dan seterusnya
Lebih baik
Kau cari jawab
Dari gema yang terpantul
Dalam dinding-dinding ingatanmu
Jika tak kau temukan
Sekerat jawab di sana
Lebih baik jangan pernah
Kau lontarkan
Pertanyaan itu lagi
Karna kutahu
Se-tak begitu pentingnya
Jawaban yang kan kuberikan
celotehien
Minggu, 22.08.10-11.30 p.m.
Kamis, 05 Agustus 2010
Wajah Kota
Rintik hujan
Temani malam
Kujelajah kota
Dalam pekatnya
Kerlip lampu hias
Warna-warni
Melintasi hening
Kibar bendera
Melambai-lambai
Menantang gelap
Wajah baru
Hitam putih trotoar
Polesan marka jalan
Menambah semarak
Agustus kotaku
celotehien
Kamis, 05.08.10
Temani malam
Kujelajah kota
Dalam pekatnya
Kerlip lampu hias
Warna-warni
Melintasi hening
Kibar bendera
Melambai-lambai
Menantang gelap
Wajah baru
Hitam putih trotoar
Polesan marka jalan
Menambah semarak
Agustus kotaku
celotehien
Kamis, 05.08.10
Minggu, 01 Agustus 2010
Salam
Lihatlah, bulan setengah penuh
Sore tadi kutitip kata padanya
Tuk disampaikan padamu
Sudahkah kau trima?
...Segeralah buka dan baca !!
Sbelum fajar menyingsing
Lantas sinar matahari mhanguskannya..
celotehien
Sabtu, 31.07.10
Sore tadi kutitip kata padanya
Tuk disampaikan padamu
Sudahkah kau trima?
...Segeralah buka dan baca !!
Sbelum fajar menyingsing
Lantas sinar matahari mhanguskannya..
celotehien
Sabtu, 31.07.10
Langganan:
Postingan (Atom)