*
Kemenangan bersitatap usai
Pun euphoria tak lagi meraja
Hidup kembali sama
Berkalang abu, debu, keringat
*
Perih dan kesakitan
Menggapai titik akhirnya
Rintih demi rintih
Bersua nyeri
*
Tetes air mata
Tak sanggup ciptakan ruang
Memenuhi rongga dada
Sesak menikam rasa
*
Titik embun
Tak lagi menjumpa pagi
Bukan karna ia mau
Tapi angin menghalau daunnya
Bahkan ktika hati
Terjajah penat
Yang tersisa hanyalah
Sungkur, simpuh, sembah
Di kaki-Mu, Tuhanku...
celotehien
Kamis, 02.09.10
Req by : Merry Trisnawati
Suuuuuukaaaaa.aaaaaaaaaaaa.aaaa....aaa....
BalasHapusiye iye... uda sama yang di pesbuk... hahahha...
BalasHapus